Pendidikan

DEBAT KANDIDAT CALON KETUA & WAKIL KETUA BEM UBSI KARAWANG 2025/2026

×

DEBAT KANDIDAT CALON KETUA & WAKIL KETUA BEM UBSI KARAWANG 2025/2026

Sebarkan artikel ini

Karawang, KarawangHitz 13 Desember 2024 — Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kabupaten Karawang dengan bangga mengumumkan pelaksanaan Debat Kandidat Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM untuk periode 2025/2026. Acara yang penuh semangat dan penuh antusiasme ini telah diselenggarakan pada hari Senin, 9 Desember 2024, dari pukul 13.00 hingga 17.00 WIB, bertempat di Aula Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Cikampek.

Debat kandidat ini merupakan salah satu momen penting dalam proses pemilihan kepemimpinan BEM UBSI Karawang, yang memberikan kesempatan bagi calon Ketua dan Wakil Ketua BEM untuk mempresentasikan visi, misi, dan program kerja mereka di hadapan mahasiswa UBSI. Tema yang diusung dalam debat ini adalah “Visionary Leadership: Mewujudkan BEM yang Menjadi Pionir Perubahan,” yang mencerminkan harapan besar untuk menciptakan kepemimpinan yang mampu memberikan dampak positif dan inovatif bagi kampus. Dengan tema ini, diharapkan calon-calon pemimpin BEM dapat menunjukkan kualitas kepemimpinan yang visioner, yang dapat membawa perubahan berarti dan mewujudkan kemajuan bagi kehidupan kampus.

Dua Tiga pasangan calon (paslon) yang berkompetisi dalam pemilihan Ketua dan Wakil Ketua BEM UBSI untuk periode 2025/2026 ini adalah:

  1. Jaya Lesmana & Choerul
  2. Reza Maulidin Zikri & Taufik Hidayanto

Ketiga pasangan calon ini memanfaatkan kesempatan debat untuk lebih dekat dengan mahasiswa, memperkenalkan ide-ide dan program kerja yang mereka tawarkan untuk kemajuan BEM UBSI. Para kandidat diberikan waktu untuk menyampaikan pemaparan visi dan misi mereka, serta berdiskusi mengenai isu-isu penting yang berkaitan dengan kebutuhan dan harapan mahasiswa terhadap kepemimpinan BEM yang akan datang. Selain itu, debat ini juga memberi ruang bagi mahasiswa untuk mengajukan pertanyaan kepada masing-masing pasangan calon terkait program-program yang mereka tawarkan, serta solusi atas permasalahan yang ada di kampus.

Debat ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam proses pemilihan ketua dan wakil ketua BEM. Selain itu, acara ini juga merupakan kesempatan emas bagi mahasiswa untuk mengenal calon pemimpin mereka secara lebih mendalam. Dengan mengetahui visi dan misi yang dimiliki oleh setiap paslon, mahasiswa diharapkan dapat membuat keputusan yang lebih bijak dan berdasarkan informasi yang jelas sebelum memberikan suara dalam pemilihan yang akan datang.

Seluruh mahasiswa UBSI serta organisasi kemahasiswaan (ormawa) diundang untuk hadir dan menyaksikan debat ini secara langsung. Kehadiran mahasiswa dalam acara ini sangat penting karena memberikan mereka kesempatan untuk menilai kualitas kepemimpinan yang ditawarkan oleh setiap pasangan calon. Acara ini juga diharapkan dapat mendorong mahasiswa untuk lebih aktif berpartisipasi dalam setiap tahapan pemilihan dan pengambilan keputusan terkait kepemimpinan BEM yang akan datang. Debat ini bukan hanya sekadar ajang penyampaian visi dan misi, namun juga merupakan ajang untuk menunjukkan integritas dan komitmen para calon dalam menjalankan amanah yang diberikan oleh mahasiswa.

Presiden BEM UBSI Kabupaten Karawang, Ai Maliah, memberikan pandangannya mengenai pentingnya acara debat ini. Ia menyatakan, “Debat ini merupakan kesempatan emas bagi mahasiswa untuk mengenal calon pemimpin mereka secara lebih dekat. Kami percaya bahwa kepemimpinan yang visioner akan membawa perubahan positif bagi kampus kita. Sebagai lembaga yang bergerak dalam lingkup kemahasiswaan, BEM UBSI memiliki peran besar dalam mewujudkan berbagai perubahan positif yang dapat dirasakan langsung oleh mahasiswa. Oleh karena itu, kami berharap mahasiswa dapat membuat pilihan yang tepat dan mendukung kepemimpinan yang mampu membawa kampus ini menuju masa depan yang lebih baik.”

Selain itu, acara debat juga diharapkan dapat memberikan pendidikan politik yang sehat bagi mahasiswa. Dengan terlibat langsung dalam proses demokrasi kampus, mahasiswa akan lebih terbiasa dalam mengutarakan pendapat, memberikan kritik yang konstruktif, dan berperan aktif dalam proses pengambilan keputusan di tingkat organisasi. Ini adalah langkah penting dalam membentuk generasi pemimpin masa depan yang tidak hanya peduli pada diri sendiri, tetapi juga mampu memperjuangkan kepentingan bersama.

Secara keseluruhan, debat kandidat calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UBSI Karawang 2025/2026 ini memberikan ruang yang luas bagi mahasiswa untuk mengetahui lebih jauh tentang calon pemimpin mereka, serta memberi gambaran jelas mengenai program-program yang akan dilaksanakan dalam periode kepemimpinan yang akan datang. Harapan besar mengiringi proses ini, agar mahasiswa UBSI dapat memilih pemimpin yang tidak hanya kompeten tetapi juga memiliki visi yang jelas dalam membawa perubahan positif bagi kampus tercinta.