Karawang, Karawanghitz — Yayasan Al Muhajirin yang berlokasi di Jl Haur Jaya, Kecamatan Tanah Sereal, Kota Bogor, baru saja melaksanakan kegiatan evaluasi tingkat kepuasan pengguna terkait Sistem Informasi Manajemen mereka. Kegiatan ini merupakan bagian dari penelitian dosen dan mahasiswa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) dengan pendanaan dari hibah BIPEMAS, yaitu kegiatan penelitian yang didanai oleh Yayasan BSI.
Penelitian ini dilakukan oleh tim dosen dari Universitas BSI, yang terdiri dari Hilda Rachmi, Suparni, dan Ahmad Al Kaafi. Mereka menggunakan metode PIECES. Hilda selaku ketua pelaksana menjelaskan, metode PIECES merupaakn pendekatan evaluasi, yang menganalisis sistem berdasarkan enam variabel penting: Performance (kinerja sistem), Information (informasi yang dihasilkan), Economy (biaya yang dikeluarkan), Control and Security (pengendalian dan keamanan sistem), Efficiency (efisiensi penggunaan sistem), dan Service (layanan yang diberikan oleh sistem).
“Metode PIECES ini memungkinkan tim peneliti untuk mengevaluasi secara komprehensif setiap aspek penting dari sistem informasi yang digunakan oleh Yayasan Al Muhajirin. Analisis ini diharapkan menghasilkan rekomendasi yang jelas untuk pengembangan dan perbaikan sistem, baik dari sisi teknis maupun operasional, sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja yayasan,” jelas Hilda dalam keterangan rilis, Jumat (15/11).
Ia menambahkan, dengan adanya analisis berdasarkan metode PIECES dapat memberikan solusi konkret untuk memperbaiki sistem informasi ini. Rekomendasi ini, nantinya dapat membantu yayasan dalam mengoptimalkan layanan dan kontrol keamanan, serta meningkatkan efisiensi operasional.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari perwakilan Yayasan Al Muhajirin. Dalam sambutannya, Rohmah menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap inisiatif penelitian ini, yang diharapkan mampu memberikan masukan konstruktif untuk meningkatkan kualitas sistem informasi yayasan.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini karena akan membantu kami dalam mengidentifikasi area-area yang perlu diperbaiki dalam sistem informasi yang selama ini kami gunakan,” ungkapnya.