Karawang, Karawanghitz 14 Mei 2025 Dalam semangat membangun generasi muda yang berkarakter dan peduli lingkungan, mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Karawang menggelar kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Lingkungan Cerminan Diriku”. Bertempat di TPQ DTA Al-Karomah, Dusun Ciketang, Desa Jayanegara, Kecamatan Tempuran, kegiatan ini mengusung pesan kuat bahwa lingkungan tidak hanya tempat tinggal, tetapi juga refleksi dari perilaku dan karakter seseorang.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin pengabdian kepada masyarakat yang menjadi implementasi nyata peran mahasiswa dalam mencerdaskan dan membina masyarakat, khususnya anak-anak usia dini di lingkungan madrasah dan pesantren.
Edukasi Karakter Lewat Kepedulian Lingkungan
Koordinator kegiatan dalam penyampaian materinya menjelaskan bahwa hubungan antara sikap terhadap lingkungan dan pembentukan karakter merupakan hal yang saling berkaitan.
“Melalui tema ‘Lingkungan Cerminan Diriku’, kami ingin mengajak adik-adik santri untuk memahami bahwa kebiasaan kecil seperti tidak membuang sampah sembarangan, rajin membersihkan tempat belajar, hingga merawat tanaman adalah bagian dari membentuk kepribadian yang bertanggung jawab,” jelasnya.
Pesan-pesan tersebut disampaikan dengan pendekatan edukatif yang ramah anak. Para mahasiswa merancang metode interaktif seperti diskusi santai, permainan edukatif bertema kebersihan, serta simulasi bersih-bersih lingkungan yang langsung dilakukan di sekitar area TPQ.
Tanggapan Mahasiswa UBSI: Pentingnya Aksi Langsung di Masyarakat
Salah satu perwakilan mahasiswa UBSI Kampus Karawang, Irfan Sopandi, turut membagikan kesan dan pandangannya tentang kegiatan ini:
“Bagi kami, kegiatan ini bukan hanya sekadar program pengabdian, tapi juga proses belajar langsung dari masyarakat. Interaksi dengan adik-adik di TPQ dan para pengajar memberikan pengalaman nyata tentang bagaimana nilai-nilai lingkungan dan karakter bisa ditanamkan sejak dini. Kami belajar bahwa perubahan itu dimulai dari hal sederhana, dari ruang kecil seperti TPQ ini,” ujar Irfan.
Ia juga menambahkan bahwa mahasiswa perlu lebih sering turun ke lapangan, agar teori yang didapat dari bangku kuliah bisa benar-benar berdampak dalam kehidupan nyata.
“Kami ingin menunjukkan bahwa mahasiswa bukan hanya generasi akademik, tapi juga agen sosial yang siap memberi manfaat. Dan kami percaya, lingkungan yang bersih dan sehat itu juga tanggung jawab kami sebagai pemuda,” tambahnya.
Santri Antusias, Belajar dengan Gembira
Kegiatan berlangsung dalam suasana yang akrab dan penuh antusiasme. Para santri TPQ DTA Al-Karomah menunjukkan minat yang tinggi terhadap setiap rangkaian kegiatan. Mereka aktif dalam sesi tanya jawab, mengikuti permainan edukatif, bahkan berbagi pengalaman pribadi dalam menjaga kebersihan rumah dan lingkungan mereka.
Dukungan dari TPQ DTA Al-Karomah
Pihak TPQ menyambut baik kegiatan ini. Salah satu pengajar menyampaikan:
“Kami sangat mengapresiasi kehadiran mahasiswa UBSI. Anak-anak sangat antusias dan kami melihat langsung bahwa materi yang disampaikan memang menyentuh sisi emosional dan logika mereka. Ini bentuk edukasi yang sangat dibutuhkan,” ujarnya.
Aksi Simbolis dan Doa Bersama
Seluruh peserta melaksanakan aksi simbolis berupa bersih-bersih bersama, dilanjutkan dengan doa bersama dan foto sebagai kenang-kenangan. Suasana penuh kehangatan menutup kegiatan ini dengan semangat kolaborasi dan kepedulian sosial.
Mahasiswa sebagai Agen Perubahan Sosial
Kegiatan ini menegaskan peran mahasiswa sebagai agen perubahan. Mahasiswa UBSI Karawang membuktikan bahwa ilmu yang mereka miliki harus dibarengi dengan kepedulian sosial dan kepekaan terhadap lingkungan.
Baca Juga: Dosen UBSI Gelar Pelatihan Microsoft Excel di SPS Mawar Indah: Tingkatkan Literasi Digital Masyarakat Lewat Pengabdian Masyarakat
Harapan Ke Depan
Kegiatan “Lingkungan Cerminan Diriku” diharapkan menjadi inspirasi bagi kampus lain untuk terus membumikan nilai-nilai sosial dan lingkungan kepada masyarakat, mulai dari skala kecil namun berdampak luas.
