Karawang, 20 Mei 2025 — Di tengah meningkatnya kesadaran akan pentingnya menjaga bumi dari kerusakan lingkungan, sekelompok mahasiswa semester dua Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknik Informatika (FTI) Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Karawang, membuktikan bahwa perubahan bisa dimulai dari aksi sederhana dan penuh makna. Melalui program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang bertajuk “Terciptanya Lingkungan Terminal yang Bersih, Sehat, dan Nyaman”, mahasiswa UBSI Karawang turun langsung membersihkan area Terminal Tanjungpura, Karawang, Selasa (20/05/2025).
Kegiatan ini merupakan implementasi nyata dari mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan yang dibimbing oleh Silvia Nanda Putri Erito, M.Pd. Lebih dari sekadar kewajiban akademik, kegiatan ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa untuk memahami bahwa ilmu pengetahuan bukan hanya untuk dikuasai, tetapi juga untuk dimanfaatkan demi kemaslahatan masyarakat dan kelestarian lingkungan.
Kolaborasi Mahasiswa dan Dinas Perhubungan
Tak bergerak sendiri, mahasiswa UBSI Karawang menggandeng Dinas Perhubungan Terminal Tanjungpura untuk mewujudkan kegiatan ini. Kolaborasi ini memperkuat semangat gotong royong antar elemen masyarakat dalam menciptakan fasilitas umum yang tidak hanya fungsional, tetapi juga sehat dan nyaman bagi para pengguna jasa transportasi.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa untuk menerapkan ilmu dan keterampilan dalam bentuk kontribusi nyata kepada masyarakat, khususnya dalam mendukung kebersihan dan kenyamanan lingkungan transportasi publik,” ungkap Muhammad Excel Mutaki, selaku perwakilan tim pelaksana kegiatan.
Kegiatan bersih-bersih dilakukan secara menyeluruh di area terminal: dari ruang tunggu penumpang, area sekitar halte, hingga lorong-lorong tempat kendaraan umum berlalu-lalang. Selain itu, mahasiswa juga memasang poster edukatif bertema kampanye kebersihan sebagai media sosialisasi kepada masyarakat dan pengunjung terminal.
Aksi Nyata, Harapan Besar
Lebih dari sekadar bersih-bersih, kegiatan ini membawa pesan kuat: mahasiswa juga peduli terhadap lingkungan dan fasilitas publik. Sikap acuh tak acuh terhadap lingkungan sudah seharusnya ditinggalkan. Tempat umum seperti terminal adalah milik bersama yang harus dijaga dan dirawat oleh semua kalangan.
Staf ketertiban Terminal Tanjungpura, Agung, menyambut baik kegiatan yang dilakukan para mahasiswa. Ia mengatakan bahwa kehadiran mahasiswa di terminal memberikan warna baru dan energi positif bagi lingkungan sekitar.
“Bukti nyata kepada masyarakat bahwa mahasiswa juga peduli terhadap lingkungannya. Harapan kami, kegiatan seperti ini tidak hanya berhenti di sini, tetapi bisa menular ke masyarakat luas. Bahwa menjaga kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama,” ungkap Agung.
Pendidikan yang Membumi
Sering kali, kampus hanya diidentikkan dengan ruang kelas dan tumpukan teori. Namun, melalui kegiatan ini, mahasiswa UBSI Karawang menunjukkan bahwa pendidikan sejati adalah yang membumi—yang hadir langsung di tengah persoalan sosial dan lingkungan.
Dosen pembimbing, Silvia Nanda Putri Erito, M.Pd, mengapresiasi semangat para mahasiswa. Ia menegaskan bahwa PKM ini bukan hanya soal menyelesaikan tugas mata kuliah, tapi tentang membentuk karakter dan kesadaran sosial mahasiswa.
“Mahasiswa harus menjadi agen perubahan. Mereka tidak hanya dituntut cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki empati, kepedulian, dan keberanian untuk terlibat dalam menyelesaikan persoalan riil di masyarakat,” jelasnya.
Menyalakan Semangat Hijau dari Terminal
Baca Juga: Pantai Ketapang Indah Dapat Kado Spesial dari Mahasiswa Universitas BSI! Aksi Bersih-Bersih Siap Bikin Pantai Makin Bersinar
Terminal mungkin bukan tempat yang sering dilihat sebagai ruang perubahan. Tapi hari itu, Terminal Tanjungpura menjadi saksi lahirnya harapan baru. Poster-poster kampanye, lantai-lantai yang bersih, dan senyum dari para pengguna terminal menjadi bukti bahwa kerja kolektif, meskipun kecil, bisa menciptakan dampak yang besar.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa belajar langsung tentang pentingnya merawat lingkungan, membangun solidaritas sosial, dan mempraktikkan nilai-nilai kewarganegaraan dalam konteks nyata.
Kegiatan ini juga sejalan dengan misi besar UBSI untuk membentuk generasi muda yang unggul, berkarakter, dan peduli terhadap lingkungan. Sebuah langkah kecil dari Karawang, namun dengan semangat besar untuk bumi yang lebih bersih, sehat, dan manusiawi.
Penutup: Dari Terminal Menuju Transformasi
Pengabdian kepada masyarakat bukan sekadar kegiatan seremonial. Ia adalah panggilan moral bagi kaum muda untuk kembali menengok sekeliling dan bertanya: apa yang bisa saya lakukan untuk bumi ini hari ini?
Mahasiswa UBSI Karawang telah menjawabnya dengan tindakan. Dan semoga, langkah ini tak berhenti di Terminal Tanjungpura saja—melainkan menjadi inspirasi bagi banyak kampus lain di seluruh Indonesia untuk bergerak, bersuara, dan bertindak nyata demi lingkungan yang lebih baik.
Salam Hijau! Mahasiswa Bergerak, Bumi Bernapas! 🌱
