Menanamkan Cinta Budaya dan Kesadaran HAM Sejak Dini: Pengabdian Mahasiswa UBSI Kampus Cikampek di SDN 2 Cibening, Purwakarta
Menumbuhkan Cinta Budaya dan Pemahaman HAM di Kalangan Siswa Sekolah Dasar
Pada hari Rabu, 21 Mei 2025, mahasiswa dan mahasiswi dari Program Studi Sistem Informasi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Cikampek kelompok 2B dan 5C melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di SDN 2 Cibening, Purwakarta. Kegiatan ini mengangkat tema “Pengenalan Budaya Khas Purwakarta dan Edukasi Hak Asasi Manusia (HAM)” sebagai upaya menanamkan kecintaan terhadap budaya lokal serta meningkatkan pemahaman anak-anak mengenai pentingnya penghormatan terhadap hak asasi setiap individu.
Pelestarian Budaya Lewat Edukasi
Dalam sesi pengenalan budaya, para mahasiswa mengenalkan berbagai bentuk kesenian dan tradisi lokal khas Purwakarta. Kegiatan ini meliputi perkenalan dengan tarian tradisional, pakaian adat, serta kuliner khas daerah. Selain itu, disampaikan pula kisah sejarah berdirinya beberapa patung ikonik di Purwakarta, seperti patung badak dan simbol budaya lainnya. Tujuan dari sesi ini adalah untuk membangkitkan rasa bangga dan tanggung jawab siswa dalam melestarikan warisan budaya daerahnya.
Mengenal HAM dengan Cara Menyenangkan
Sesi edukasi HAM dirancang agar mudah dipahami oleh siswa sekolah dasar. Materi yang disampaikan mencakup hak-hak fundamental seperti hak untuk memperoleh pendidikan, hak bermain, serta hak untuk hidup bebas dari kekerasan. Para mahasiswa menekankan pentingnya sikap saling menghargai antar teman dan lingkungan sekitar sebagai wujud nyata penerapan nilai-nilai HAM dalam kehidupan sehari-hari.
Belajar Melalui Aktivitas Interaktif
Untuk memperkuat pemahaman siswa, kegiatan dilengkapi dengan diskusi interaktif dan permainan edukatif yang digelar di lapangan sekolah. Pendekatan ini bertujuan agar anak-anak dapat belajar dengan cara yang menyenangkan, sehingga nilai-nilai yang disampaikan lebih mudah tertanam dalam diri mereka.
Respon Positif dan Harapan ke Depan
Kegiatan pengabdian ini mendapat sambutan hangat dari pihak sekolah dan masyarakat sekitar. Mereka menilai bahwa pengenalan budaya lokal serta edukasi HAM sejak usia dini sangat penting dalam membangun karakter generasi muda yang berbudaya dan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan. Para mahasiswa berharap, kegiatan ini menjadi titik awal dalam menanamkan semangat pelestarian budaya dan kesadaran HAM di lingkungan sekolah, serta memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Purwakarta.