Teknologi

Paradigma Qur’ani 2025 Wujudkan Generasi Emas Berakhlak Mulia

×

Paradigma Qur’ani 2025 Wujudkan Generasi Emas Berakhlak Mulia

Sebarkan artikel ini
Paradigma Qur’ani
Sumber Gambar: Mahasiswa UBSI Cikampek

Karawang, Karawanghitz — Mahasiswa dan mahasiswi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Cikampek sukses menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Paradigma Qur’ani” di DTA Miftahul Azhar pada Sabtu, 19 April 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk menanamkan dan menumbuhkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari, khususnya pada anak-anak jenjang sekolah dasar.

Sebelum acara utama berlangsung, tim mahasiswa UBSI terlebih dahulu melakukan observasi pada 14 April 2025. Observasi ini dilakukan untuk mengonfirmasi lokasi kegiatan dan peserta, serta memastikan kesiapan dan kelancaran acara. Kegiatan awal ini disambut dengan antusias oleh pihak sekolah dan para guru DTA Miftahul Azhar.

Rangkaian Acara Paradigma Qur’ani di DTA Miftahul Azhar

Rangkaian acara dibuka oleh dua perwakilan mahasiswa UBSI Cikampek, Siti Syadiah dan Fina Nurfauziah, dari Kelompok 4. Mereka memberikan sambutan hangat kepada seluruh peserta dan tamu undangan. Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan DTA Miftahul Azhar yang menyampaikan rasa terima kasih atas inisiatif dan kepedulian mahasiswa dalam memberikan edukasi kepada anak-anak.

Materi utama tentang “Paradigma Qur’ani” disampaikan oleh Euis Wartinah selaku ketua kelompok. Ia menjelaskan pentingnya cara pandang hidup yang berlandaskan nilai-nilai Al-Qur’an, mulai dari cara belajar, bergaul, makan, hingga bersikap dalam kehidupan sehari-hari. Edukasi ini ditujukan agar anak-anak sejak dini mampu menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam setiap aspek kehidupan.

Untuk menarik minat anak-anak, kegiatan ini juga diisi dengan berbagai permainan edukatif yang dipandu oleh Habiyyah, Kael, dan Andini. Permainan ini bertujuan untuk menumbuhkan keberanian, semangat kebersamaan, serta melatih pemahaman peserta terhadap materi yang telah disampaikan. Antusiasme peserta terlihat jelas dari semangat mereka mengikuti setiap sesi permainan.

Sesi Wawancara: Harapan Pihak Sekolah terhadap Paradigma Qur’ani

Menariknya, kegiatan ini juga menghadirkan sesi wawancara langsung dengan pihak sekolah. Dalam wawancara yang dipandu oleh Rika Nuranida dan Eka Putri, pihak sekolah yang diwakili oleh Bu Ani menyampaikan harapannya terhadap siswa-siswi DTA Miftahul Azhar.

“Harapan saya kepada mereka, semoga bisa mempertahankan akhlaknya meskipun sudah SMP, SMK bahkan SMA sekalipun. Aqidahnya harus tetap kuat walaupun berada dalam lingkungan pergaulan yang beragam. Jika akhlak dan aqidahnya kuat sesuai ajaran Al-Qur’an, insyaallah iman mereka pun akan tetap terjaga,” ungkap Bu Ani.

Pihak sekolah menyampaikan apresiasi besar atas kegiatan pengabdian masyarakat ini. Salah satu guru menyampaikan bahwa anak-anak terlihat sangat senang dan menunjukkan perubahan positif, baik dari segi sikap maupun semangat belajar mereka.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan pemberian hadiah kepada siswa-siswi yang paling aktif selama acara berlangsung. Tak lupa pula, dilakukan sesi foto bersama sebagai kenang-kenangan.

Kegiatan “Paradigma Qur’ani” ini diharapkan tidak hanya menjadi tema semata, tetapi juga menjadi sebuah gerakan dan harapan nyata agar Al-Qur’an benar-benar menjadi pedoman hidup generasi muda sejak dini.