Teknologi

RSUD Jatisari Rayakan Anniversary ke-4 dan Resmikan Layanan Hemodialisis & CT Scan

×

RSUD Jatisari Rayakan Anniversary ke-4 dan Resmikan Layanan Hemodialisis & CT Scan

Sebarkan artikel ini
RSUD Jatisari
Sumber Gambar: Pemkab Karawang

Karawang, Karawanghitz — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jatisari, yang terletak di Kabupaten Karawang, menggelar acara Anniversary ke-4 sekaligus meresmikan peluncuran layanan Hemodialisis (HD) dan CT Scan pada Senin, 30 Desember 2024. Acara ini berlangsung di halaman RSUD Jatisari dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh, dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, dr. Rd. Vini Adiani Dewi. Peresmian ini menandai sebuah langkah besar bagi RSUD Jatisari dalam memberikan layanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat.

Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh, dalam sambutannya memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Direktur RSUD Jatisari, dr. Hj. Anisah, yang berhasil memimpin rumah sakit ini menuju perubahan yang signifikan. RSUD Jatisari yang sebelumnya merupakan Rumah Sakit Khusus Paru, kini telah bertransformasi menjadi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Perubahan ini menjadikan rumah sakit ini lebih dikenal oleh masyarakat Kabupaten Karawang, dan menjadi pilihan utama untuk mendapatkan layanan kesehatan yang lebih lengkap.

“Alhamdulilah, terima kasih saya ucapkan kepada Direktur RSUD yang telah berhasil dan sukses dalam memanajemen rumah sakit ini. Tentunya hal ini tidaklah mudah dan tidaklah sulit, menjadi sebuah tantangan bagi kita semua untuk membangun dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Bupati Aep dalam sambutannya. (30/12)

Bupati Aep juga menekankan pentingnya kepemimpinan yang baik dalam mencapai keberhasilan ini. Menurutnya, seorang pemimpin yang sukses adalah pemimpin yang mampu bekerja sama dan menerima masukan serta aspirasi dari semua pihak.

“Sebagai direktur rumah sakit, tentunya harus memiliki kepemimpinan yang luar biasa, namun kepemimpinan yang baik tidak bisa tercapai hanya dengan kekuatan diri sendiri. Kita harus bekerja sama, bekerja sama-sama, sama-sama bekerja. Kita bukan superman, tapi kita adalah super tim,” ungkap Bupati Aep dengan penuh semangat (30/12)

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, dr. Rd. Vini Adiani Dewi, juga memberikan apresiasi atas transformasi yang telah dilakukan oleh RSUD Jatisari. Ia mengungkapkan bahwa mulai tahun 2025, akan ada peraturan dari Kementerian Kesehatan yang mengharuskan rumah sakit khusus untuk berubah menjadi rumah sakit umum dengan layanan unggulan.

Menurutnya, peraturan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di seluruh Indonesia, dan RSUD Jatisari sudah mempersiapkan diri untuk menyongsong perubahan tersebut.

“Kementerian Kesehatan akan menerapkan peraturan bahwa tidak ada lagi rumah sakit khusus, dan semua rumah sakit harus menjadi rumah sakit umum dengan memberikan layanan unggulan. RSUD Jatisari sudah menjawab tantangan ini dengan luar biasa, bahkan sebelum peraturan itu berlaku,” ucap dr. Vini Adiani Dewi dengan penuh keyakinan. (30/12)

Peluncuran layanan Hemodialisis dan CT Scan di RSUD Jatisari merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Layanan Hemodialisis, yang sangat dibutuhkan oleh pasien dengan masalah ginjal, menjadi salah satu layanan unggulan yang dapat membantu masyarakat Karawang untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik tanpa harus pergi ke rumah sakit di luar kota. Selain itu, layanan CT Scan akan mempermudah diagnosis berbagai penyakit, khususnya yang membutuhkan pemeriksaan radiologi lebih mendalam. Dengan adanya kedua layanan ini, RSUD Jatisari semakin siap untuk memenuhi kebutuhan medis masyarakat Karawang.

Tidak hanya itu, RSUD Jatisari juga terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sejak transformasi menjadi rumah sakit umum, RSUD Jatisari telah mengembangkan berbagai fasilitas dan layanan kesehatan lainnya. Rumah sakit ini kini memiliki berbagai spesialisasi medis yang dapat diakses oleh masyarakat dengan mudah dan terjangkau. Hal ini merupakan upaya rumah sakit untuk memastikan bahwa setiap lapisan masyarakat dapat mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas, tanpa terkendala oleh biaya yang tinggi.

Bupati Aep, dalam sambutannya, juga mengingatkan pentingnya kolaborasi antara pihak rumah sakit dan masyarakat. Ia berharap, dengan adanya kerjasama yang baik, RSUD Jatisari dapat terus berkembang dan memberikan pelayanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat Karawang.

“Kami mengharapkan bahwa RSUD Jatisari dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kualitas kesehatan di Karawang. Kerjasama antara rumah sakit, pemerintah, dan masyarakat sangat penting untuk mencapai tujuan ini,” ujarnya. (30/12)

Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan, RSUD Jatisari juga terus berusaha memperbarui fasilitas dan meningkatkan kompetensi tenaga medisnya. Peluncuran layanan Hemodialisis dan CT Scan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk menghadirkan lebih banyak layanan unggulan yang dapat memenuhi kebutuhan medis masyarakat. Dengan berbagai inovasi yang terus dilakukan, RSUD Jatisari semakin memperkokoh posisinya sebagai rumah sakit yang siap memberikan pelayanan kesehatan terbaik di Kabupaten Karawang.

Dalam perayaan Anniversary ke-4 ini, RSUD Jatisari tidak hanya merayakan pencapaian yang telah diraih, tetapi juga menegaskan komitmennya untuk terus berkembang dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Langkah-langkah yang diambil oleh manajemen rumah sakit, termasuk peluncuran layanan Hemodialisis dan CT Scan, menjadi bukti nyata bahwa RSUD Jatisari siap menghadapi tantangan di masa depan dan memberikan kontribusi yang lebih besar dalam dunia kesehatan.